Mendampingi Kelompok, Kelompok Dampingan
Pembentukkan kelompok ditengah-tengah masyarakat, agar kelompok masyarakat dapat bekerjasama dan bekerja secara bersama-sama. Dengan demikian, kelompok dapat mandiri dan keluar dari keterpurukan kondisi mereka, secara bersama. Pembentukkan kelompok dan pendampingan kelompok, pada umumnya terjadi jika ada sebuah proyek atau program yang digulirkan, baik oleh pemerintah daerah maupun pemerintah pusat. Pada saat sebuah proyek itu hadir, seorang fasilitator yang telah ditunjuk, mulai turun ke daerah sasaran proyek dan mulai melakukan pendekatan dengan pemerintah dan masyarakat. Pendekatan ini dinamakan sosialisasi informal. Setelah itu dilakukan sosialisasi formal.
Selepas Sosialisasi formal, dilakukan pembentukkan kelompok sasaran atau penerima manfaat dari sebuah proyek yang dimaksud. Setelah itu, dilakukan program pendampingan kelompok dalam bentuk pelatihan-pelatihan dan sebagainya. Kegiatan pendampingan kelompok yang dilakukan, diharapkan kelompok menjadi kuat dan pada akhirnya bisa mandiri. Dengan semakin kuatnya kelompok, menjadikan kelompok tidak bergantung lagi pada seorang fasilitator/pendamping.
Kenyataan yang terjadi dilapangan adalah bahwa pada saat adanya proyek, pembentukkan dan pendampingan kelompok, intensif dilakukan oleh para fasilitator/pendamping. Tujuannya sudah jelas: proyek sudah disalurkan dan dapat berjalan. Namun penguatan kelompok yang mengarah pada kemandirian masih jauh dari harapan, sehingga kelompok masih bergantung pada para fasilitator ini. Ketergantungan kelompok terhadap fasilitator ini masih begitu kuat tetapi sang fasilitator menghilang entah kemana. Menghilangnya sang fasilitator diakibatkan oleh proyek yang sudah tidak ada lagi. Pada akhirnya, kelompok pun bubar. "Ada proyek, ada kelompok, Habis proyek,habis kelompok".
Dengan adanya proyek maka ada kelompok dan habis proyek, bubarlah kelompok, menimbulkan preseden yang buruk ditengah masyarakat. Orientasi masyarakat lebih kepada bantuan dan proyek. Sebaiknya, sebuah proyek yang ideal harus dipikirkan sampai pada penguatan kelompok, supaya kelompok masyarakat benar -benar menjadi mandiri.
Salamm
0 komentar:
Posting Komentar